KENDARI, SULTRASATU.COM – Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Kendari kembali membukan pendaftaran untuk 10 program pelatihan yang diperuntukan bagi seluruh masyarakat Sulawesi Tenggara (Sultra) tahun 2023.
10 program pelatihan yang dibuka yaitu tata kecantikan rambut, tata kecantikan kulit, asisten pembuat pakaian (menjahit dasar), pelayanan pelanggan, juru gambar arsitektur, komputer operator assisten, pengoperasian instalasi kontrol industri nerbasis PLC, plate welder SMAW 3G (Las), sepeda motor injeksi, dan teknisi telepon seluler.
Kepala BPVP Kendari Dr La Ode Haji Polondu, Rabu 11 Januari mengatakan bagi pelamar yang ingin mengasah kemampuanya bisa segera melakukan pendaftaran yang akan di buka mulai 11 Januari hingga 18 Januari.
Setelah pendaftaran selesai, tanggal 19 Januari 2023 akan dilakukan tes tertulis, selanjutnya tanggal 20 Januari 2023 akan dilakukan tes wawancara bagi mereka yang dinyatakan lulus tes tertulis.
Adapun pengumuman kelulusan akan diumumkan pada 23 Januari 2023 dan 24 Januari 2023 para peserta yang lulus melakukan pendaftaran ulang untuk mengikuti pelatihan yang akan dibuka secara resmi pada 26 Januari 2023.
“Insya Allah, jika tidak ada kendala maka pembukaan pelatihan kita akan buka sesuai jadwal pada 26 Januari,” terangnya.
Ia menjelaskan, para calon pendaftar dapat melakukan pendaftaran dengan dua alternatif, yaitu mendaftar secara mandiri dengan mendownload aplikasi Siap Kerja di play store atau mengakses link, https://pelatihan.kemnaker.go.id atau datang ke Kios Siap Kerja BPVP Kendari untuk dibantu pendaftarannya secara langsung.
“Syarat untuk bisa mendaftar cukup mudah, cukup memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Keluarga (KK) dan memiliki ijasah, tidak sedang terikat kerja atau menempuh pendidikan formal dan telah berusia 18 tahun,” jelasnya.
Polondu menegaskan, dalam proses pendaftaran hingga proses pelatihan usai yang diselenggarakan BPVP Kendari tidak dipungut biaya atau gratis.
“Dalam proses pendaftaran, kami tidak pernah pungut biaya, malah, kami berikan mereka pakaian seragam sebanyak 2 stel sepasang pakaian olahraga, alat tulis untuk mengikuti pelatihan, makan siang, serta sertifikat dan BNSP jika lulus uji kompetensi. Termasuk uang saku selama pelatihan berlangsung,” tutupnya. (SS/MEI)
