KENDARI, SULTRASATU.COM – Persatuan Disc Jockey Indonesia Sulawesi Tenggara (PDJI Sultra) merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-1 yang berlangsung di salah satu Bar di Kendari, pada Minggu, (11/12/2022) malam.
Dalam acara HUT itu dirangkaikan dengan adanya pengukuhan anggota baru sebanyak enam orang yang telah memenuhi syarat dengan diberikannya Kartu Tanda Anggota (KTA).
Diketahui, sebelumya PDJI Sultra terbentuk pada 11 Desember tahun 2021 yang di mana awalnya pada tahun 2013 baru hanya sebuah perkumpulan biasa, namun melihat antusias para pemain Dj yang begitu besar membuat salah satu alasan terbentuknya dengan resmi PDJI di Sultra.
Ketua PDJI Sultra, Dj Epafras Dominggus mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk menyambung tali silaturahmi sesama anggota agar terciptanya keharmonisan dalam menjalankan visi dan misi PDJI di Sultra.
“Kami menggelar HUT yang pertama ini untuk menyambung silaturrahim kepada sesama anggota agar tetap satu tujuan,” kata Epafras kepada media ini, Rabu (14/12/2022).
Dalam kesempatan itu, Ia berharap PDJI Sultra kedepannya bisa semakin besar dan dapat menjalin sinergi bersama semua pihak yang membutuhkan jasa Dj di Sultra.
Sebab menurutnya dengan terjalinnya sebuah kerjasama dapat semakin membangkitkan usaha di Sultra untuk bisa lebih maju dan berkembang.
Kata dia tujuan dari PDJI Sultra itu sendiri, yakni untuk mengangkat dan melahirkan Dj-Dj lokal profesional yang nantinya dapat memberikan kepuasan tersendiri pada masyarakat saat menikmati musik Dj.
Sehingga hal itu mendapatkan nilai jual untuk dipakai di outlet-outlet yang nantinya bisa berimpek pada pendapatan ekonomi daerah yang lebih maju.
“Kita itu bergerak dibidang jasa mau tidak mau kualitas SDMnya kita yang harus kita tingkatkan. Sehingga melalui PDJI ini dan keberhasilan PDJI ini sudah berbasis nasional makanya kami memilih PDJI supaya makin meningkat kualitasnya,” tuturnya.
Selain itu, PDJI juga menjadi salah satu wadah untuk menaungi dan melindungi pemain Dj di Sultra agar tidak semenah-menah diperlakukan tidak baik oleh owner tempat ia bekerja.
“Makanya dengan adanya PDJI ini untuk kita bisa lebih mematenkan supaya teman-teman yang menaruh penghasilan atau perbulannya di Dj itu bisa kita lebih lindungi dan dinaungi,” jelasnya.
Sejauh ini jumlah anggota PDJI Sultra ada sebanyak dua puluh enam orang dengan memiliki skill bermain Dj yang berbeda-beda.
Bahkan PDJI Sultra membuka pintu kepada seluruh masyarakat yang ingin bergabung ke dalam organisasi tersebut meski tidak memiliki keahlian bermain musik Dj. Sebab di dalam akan dilatih hingga menjadi Dj profesional dengan syarat memiliki niat yang sungguh-sungguh. (SS/Ar)