sultrasatu
Headline NewsNewsPemerintahan

PTSP Pastikan Tidak Ada Penambahan Gerai Indomaret dan Alfamidi di Kendari

Avatar
1202
×

PTSP Pastikan Tidak Ada Penambahan Gerai Indomaret dan Alfamidi di Kendari

Sebarkan artikel ini

KENDARI, SULTRASATU.COM – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) Kota Kendari memastikan tidak ada penambahan gerai Indomaret atau pun Alfamidi di Kota Kendari.

Pasalnya, sampai saat ini, pihaknya belum mengeluarkan izin penambahan gerai termasuk Alfamart. Sehingga, jika ada tuduhan pemerintah kota tidak mendukung usaha lokal itu tidaklah benar.

PKK konut     hut sultra

Kepala DPM PTSP Kota Kendari Maman Firmansyah, Jumat, 17 Maret 2023 mengatakan, berdasarkan data OSS, hingga tahun 2022, sudah ada 79 izin mini market ataupun supermarket lokal Kota Kendari kategori UMK yang mendapat izin berusaha di Kota Kendari.

BACA JUGA:  OJK Apresiasi Kinerja Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah Kota Kendari

“Jadi kalau diluar bilang kami tidak mendukung UMKM, itu tidak mendasar. Justru, pemerintah memberi ruang yang luas dan terbukti di lapangan usaha-usaha tumbuh di mana-mana. Tinggal sekarang kami imbau kepada masyarakat agar melegalkan usahanya,” jelasnya.

Maman Firmansyah mengungkapkan, Pemerintah Kota Kendari telah memberikan berbagai kemudahan pada para investor untuk investasi di Kota Kendari, terutama bagi Usaha Mikro dan Kecil (UKM).

BACA JUGA:  HUT ke-22: Pujian Tak Boleh Membutakan Realita, Konsel Setara Sehat Cerdas dan Sejahtera

Mulai dari perizinannya sangat dimudahkan. Pertama, terkait pendaftarannya juga tidak ada, persyaratan lain cukup dengan modal NIK, kemudian email sama WA, sama data usahanya itu sudah bisa didaftarkan dan itu bisa cuman sekitar 15 menit sudah selesai.

“Jadi pernyataan salah satu instansi terkait dengan mempersulit UMK oleh Pak Pj Wali Kota Kendari itu sangat tidak benar,” tegas Maman Firmansyah.

BACA JUGA:  Kota Kendari Kembali Raih Penghargaan Kota Layak Anak Kategori Nindya

Diketahui, salah satu instansi dalam hal ini Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Perdagangan Sultra yang juga Ketua Serikat Pedagang Pasar Kendari Hendrawan Sumus Gia, menyebut Asmawa Tosepu gagal memberi ruang bagi pengusaha lokal di Kendari karena maraknya gerai Indomaret, Alfamidi, dan Alfamart di Kendari. (SS/MEI)