Daerah

Pemkot Kendari Bantu UMKM Akses Ekonomi Digital dalam Produksi dan Pemasaran

Redaksi Sultrasatu
179
×

Pemkot Kendari Bantu UMKM Akses Ekonomi Digital dalam Produksi dan Pemasaran

Sebarkan artikel ini
Pemkot Kendari menggelar kegiatan Temu Bisnis dengan tema “Membangun Kolaborasi Ekonomi Digital untuk Produk Lokal”, di Aula Samaturu Balai Kota Kendari, Kamis (26/6/2025).

KENDARI, SULTRASATU.COM – Pemerintah Kota Kendari melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) menggelar kegiatan Temu Bisnis dengan tema “Membangun Kolaborasi Ekonomi Digital untuk Produk Lokal”, di Aula Samaturu Balai Kota Kendari, Kamis (26/6/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk pelaku usaha besar, UMKM, dan perwakilan OPD terkait.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Kendari, Dr. Nismawati, saat membuka kegiatan tersebut menekankan pentingnya kolaborasi digital sebagai pilar utama dalam penguatan ekonomi lokal yang berdaya saing tinggi.

    hut sultra

“Transformasi digital hari ini bukan lagi pilihan, tapi kebutuhan. Kolaborasi antara pelaku usaha, platform digital, pemerintah, dan komunitas adalah kunci dalam membangun ekosistem ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, terutama bagi produk lokal yang menjadi identitas budaya dan kemandirian bangsa,” ujar Nismawati.

Ia menguraikan pentingnya kolaborasi antar pelaku usaha dan platform digital seperti marketplace, media sosial, serta teknologi keuangan dalam membuka akses pasar yang lebih luas. Namun, kolaborasi ini juga perlu ditopang oleh pelatihan, pendampingan, dan integrasi teknologi agar UMKM tidak hanya menjadi pengguna, tetapi juga pelaku aktif dalam ekosistem digital.

Selain itu, ia menekankan peran strategis pemerintah sebagai fasilitator dan regulator, sementara swasta, terutama platform digital dan startup, berperan sebagai penyedia teknologi dan jaringan. Komunitas lokal pun diharapkan menjadi penghubung antara kebutuhan riil masyarakat dan kebijakan yang diambil pemerintah.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Kendari, Dr. Nismawati bersama Plt. Kepala DPMPTSP Kota Kendari, Seko Kaimuddin Haris serta narasumber kegiatan.

“Bayangkan jika satu kelurahan diberdayakan dengan pelatihan e-commerce, akses internet yang baik, dan promosi melalui influencer lokal. Dalam waktu singkat, produk tradisional bisa tembus pasar nasional bahkan internasional,” tambahnya.

Sementara itu, dalam laporannya, Plt. Kepala DPMPTSP Kota Kendari, Seko Kaimuddin Haris, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat hubungan antara pemerintah dan pelaku usaha, meningkatkan investasi dan kapasitas teknologi UMKM, serta mendorong daya saing produk lokal melalui digitalisasi.

Ia menambahkan bahwa kegiatan ini didasarkan pada sejumlah regulasi nasional, termasuk UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, serta sejumlah peraturan pemerintah dan menteri terkait penyelenggaraan perizinan berusaha dan kemitraan antara pelaku usaha besar dan UMKM.

Temu Bisnis ini menghadirkan materi terkait strategi membangun kolaborasi ekonomi digital untuk produk lokal serta penyelenggaraan perizinan berusaha di daerah. Seluruh kegiatan dibiayai melalui APBD Kota Kendari Tahun Anggaran 2025.

Kegiatan ini diharapkan dapat membuka akses kemitraan yang saling menguntungkan antara pelaku usaha besar dengan UMKM, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi Kota Kendari yang lebih mandiri, inklusif, dan berkelanjutan. (RED)