KENDARI, SULTRASATU.COM – Gubernur Sulawesi Tenggara, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, memimpin Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di halaman Kantor Gubernur Sultra pada Selasa (1/7/2025). Meskipun diguyur hujan gerimis, upacara berlangsung hikmat dan dihadiri oleh berbagai unsur, termasuk Polri, TNI, PNS Polri, Satpam, Senkom Mitra Polri, Damkar, Satpol PP, dan Basarnas.
Upacara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dan pejabat tinggi Provinsi Sulawesi Tenggara, antara lain Ketua DPRD Sultra, anggota Forkopimda, Kapolda Sultra beserta Wakapolda dan seluruh jajaran, Danrem 143 Halu Oleo, Kajati Sultra, Kepala BNN, Kepala BIN Daerah, Ketua Pengadilan Tinggi dan Tinggi Agama, Danlanal Kendari, Danlanud Halu Oleo, Sekda Sultra, Ketua Bhayangkari Daerah Sultra, para purnawirawan Polri, dan pimpinan instansi vertikal. AKBP Tendri Wardi, S.Pt., S.IK., M.H., Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Sultra, bertindak sebagai Komandan Upacara.
Dalam sambutannya, Gubernur menyampaikan bahwa tema Hari Bhayangkara ke-79, “Polri untuk Masyarakat”, bukan hanya semboyan, tetapi merupakan pedoman moral dan operasional bagi Polri untuk memperkuat perannya sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat. Beliau mengakui situasi Kamtibmas di Sulawesi Tenggara relatif kondusif, namun tetap perlu kewaspadaan terhadap potensi kerawanan seperti konflik agraria, penyebaran hoaks, unjuk rasa, kejahatan jalanan, dan narkoba.
Gubernur menekankan pentingnya sinergi antara Polri, pemerintah daerah, TNI, lembaga hukum, stakeholder, dan masyarakat dalam menjaga stabilitas keamanan. Ia juga menggarisbawahi peran penting Polri dalam mendukung program prioritas pemerintah, seperti ketahanan pangan, program makan bergizi gratis, dan penguatan ekonomi masyarakat melalui pengamanan kawasan produktif dan pemberdayaan masyarakat. Andi Sumangerukka menegaskan bahwa Polri bukan hanya sebagai aparat penegak hukum, tetapi juga mitra pembangunan dan penggerak perubahan sosial.
Gubernur mengajak seluruh anggota Polri untuk terus meningkatkan profesionalisme, cepat merespons keluhan masyarakat, menjaga etika dan integritas, serta menghindari penyalahgunaan wewenang dan tindakan arogan.
Sebagai penutup, Gubernur menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh personel Polda Sultra atas dedikasi dan pengabdiannya, serta mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan kolaborasi yang telah terjalin dengan baik. Ia berharap sinergi ini terus ditingkatkan demi mewujudkan Sulawesi Tenggara yang maju, aman, sejahtera, dan religius. (ADV)