KENDARI, SULTRASATU.COM- Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kota Kendari menggelar Rapat Gugus Tugas Kota Layak Anak, terkait rencana verifikasi lapangan (KLA) 2024- 2025.
Rapat tersebut dibuka oleh Pj Sekda Kota Kendari Amir Hasan yang digelar di Ruang Samaturu, Kantor Balai Kota Kendari, Senin (26/5/2025).
Kegiatan ini menjadi forum penting bagi lintas sektor untuk menyatukan visi dan strategi menuju predikat Kota Layak Anak.
Amir Hasan mewakili Wali Kota Kendari meminta semua OPD terkait melengkapi semua persyaratan penilaian KLA.
“Saya minta para camat untuk All out membantu kegiatan ini, karena kegiatan ini adalah suatu prestasi kita semua,” ungkapnya.
Dalam rapat tersebut, dilakukan pemaparan indikator penilaian Kota Layak Anak berdasarkan lima klaster utama, yakni hak sipil dan kebebasan, lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, kesehatan dasar dan kesejahteraan, pendidikan, serta perlindungan khusus. Masing-masing indikator dijabarkan oleh dinas terkait untuk mendapatkan masukan dan strategi implementasi yang realistis.
Salah satu tantangan yang mengemuka dalam diskusi adalah perlunya penguatan sinergi antarinstansi, terutama dalam hal data anak, pemenuhan ruang bermain ramah anak, serta pencegahan kekerasan terhadap anak.
Selain itu, partisipasi anak dalam perencanaan pembangunan juga menjadi sorotan penting yang membutuhkan mekanisme lebih inklusif.
Rencananya, pelaksanaan evaluasi mandiri KLA se-Kab/Kota tahun 2024 – 2025 akan dilaksanakan 10 Juni, secara Hybrid oleh Team verifikasi KLA.
Menutup rapat, seluruh peserta sepakat untuk memperkuat komitmen melalui penandatanganan berita acara dan pembagian tugas konkrit yang akan dimonitor secara berkala.
Pemerintah Kota Kendari optimis, dengan kerja sama yang solid, cita-cita menjadi Kota Layak Anak yang unggul di Sulawesi Tenggara akan segera terwujud.
Rapat tersebut dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, mulai dari perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), lembaga pendidikan, kepolisian, Kemenkum, Camat hingga organisasi masyarakat sipil. (SS/ED)