Metro Kota

Dialog Publik Div Humas Polri: Strategi Cooling System Jaga Stabilitas Sosial Pasca Pemilukada 2024

Redaksi 01
547
×

Dialog Publik Div Humas Polri: Strategi Cooling System Jaga Stabilitas Sosial Pasca Pemilukada 2024

Sebarkan artikel ini

KENDARI, SULTRASATU. COM– Divisi Humas Polri mengadakan dialog publik strategi polri dalam mengimplementasikan cooling system guna menjaga stabilitas sosial pasca Pemilukada 2024 pada Selasa, 10 Desember 2024.

Dialog ini diikuti Bidang Humas Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) di Aula Dachara, dengan sambungan Zoom Meeting yang turut diikuti oleh Kabid Humas Polda Sultra Kombes Pol Iis Kristian, S.I.K, tokoh masyarakat, tokoh agama serta organisasi kemasyarakatan.

  dprd konut pelantikan kapolres

Acara ini dibuka oleh Karo PID Div Humas Polri, Brigjen Pol Tjahjono Saputro, S.I.K yang mewakili Kadiv Humas Polri. Sebagai pembicara utama, hadir Wakil Menteri Agama RI dan Ketua Umum Persekutuan Gereja Indonesia.

BACA JUGA:  DPRD dan Pemkot Kendari Tetapkan APBD Kendari 2024

Brigjen Pol Tjahjono menyampaikan beberapa poin penting terkait peran Polri dalam menjaga stabilitas di tahun politik 2024.

Tahun tersebut menjadi momen strategis karena mencakup pemilihan presiden, legislatif, dan kepala daerah serentak di seluruh Indonesia.

Dengan tingkat partisipasi pemilih yang mencapai 81,7 persen pada pemilu sebelumnya, demokrasi diharapkan dapat menjadi pijakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di berbagai sektor.

BACA JUGA:  Oknum Penyidik Polda Banten Tahan Ibu dan Bayinya dalam Rutan, Ujang Kosasih: Oknum Polisi Itu Tidak Berperikemanusiaan Sama Sekali

Strategi Cooling System Polri sebagai upaya menjaga stabilitas sosial, Polri mengimplementasikan strategi cooling system yang sejalan dengan program Asta Cita Presiden.

Strategi ini bertujuan untuk mencegah polarisasi di masyarakat, mengatasi misinformasi dan miskomunikasi yang sering menjadi pemicu konflik dan memastikan masyarakat dapat hidup dengan aman dan damai.

Brigjen Pol Tjahjono juga menekankan pentingnya peran tokoh masyarakat dan tokoh agama dalam menciptakan keharmonisan di tengah situasi politik yang dinamis.

BACA JUGA:  BBM Naik, Pemkot Sesuikan Tarif Angkot Dalam Taryek Wilayah Kendari

“Dengan cooling system, Polri berupaya menjaga stabilitas sosial sekaligus memastikan keberlanjutan pemerintahan di semua level berjalan sukses,” jelasnya.

Dialog ini menjadi salah satu langkah Div Humas Polri untuk mendukung terjaganya situasi kamtibmas yang kondusif pasca Pemilukada 2024. (SS/ED)