KENDARI, SULTRASATU .COM– Organisasi Pemuda Mahasiswa TAMALAKI Sultra menginisiasi pembentukan kordinator kampus di Tiap-tiap perguruan tinggi yang ada di Sulawesi Tenggara.
Hal ini dilakukan dalam rangka menciptakan kader yang memiliki semangat Persatuan dengan Nilai Kalosara, menyatukan komitmen dalam satu landasan perjuangan dan cita-cita pendahulu dalam memperjuangkan pembangunan Sulawesi Tenggara.
“Ciptakan kader yang mempunyai semangat persatuan dengan nilai Kalosara, menanamkan serta Kemajuan sejak pendiriannya, menyatukan komitmen dalam satu landasan perjuangan dan cita-cita para Leluhur sehingga Pemuda dan Mahasiswa Suku Tolaki tidak terpisah-pisah, maka TAMALAKI Sultra siap menyatukan Pemuda dan Mahasiswa,” kata Ketua Umum TAMALAKI sultra, Wahyudin SH.
Wahyudin menjelaskan, TAMALAKI Sultra merupakan organisasi Pemuda Mahasiswa Sulawesi Tenggara yang telah berdiri pada tahun 2000 sudah terpusat dan eksis dalam melakukan Pengkaderan Kemahasiswaan.
“Memfasilitasi Terbentuknya Kepengurusan Kordinator Kampus Bukanlah Kepentingan Individual, Semangatnya masih sama yaitu penyatuan dengan nilai kalosara yang dilandasi semangat Para Pendahulu dan tentu saja ikut memperjuangkan pembangunan Sulawesi Tenggara,” jelas Ketum TAMALAKI Sultra, Leo sapaan akrabnya.
Mantan Wasekum Eksternal Badan Kordinasi HMI Sultra ini juga mengtakan, untuk mengawali susunan caretaker kordinator Kampus, itu berasal dari Para kader yang dipercaya Pengurus untuk membentuk Kepengurusan di tiap Perguruan Tinggi Untuk seterusnya melakukan kegiatan pengkaderan.
“Untuk saat ini kami akan caratecer beberapa Kordinator Kampus di beberapa perguruan tinggi yang kami percaya untuk selanjutnya melakukan fungsi pengkaderan dan pembentukan struktur organisasi,” terangnya.
Ia menjelaskan, fungsi komisariat kedepan meliputi pembentukan pengurus dan melaksanakan kerja rekrutmen pengkaderan yang diharapkan bisa efisien melahirkan kader Tamalaki Sultra yang unggul.
“Fungsi Korkam secara umum membentuk kepengurusan dan secara khusus melalukan kerja kerja rekrutmen kader. Tentunya kami harapkan akan terus lahir kader yang unggul dan turut siap berkontribusi dalam pembangunan daerah,” harap Wahyudin.(Ed)