KENDARI, SULTRASATU.COM – Pemerintah Daerah (Pemda) Konawe Selatan (Konsel) di bawah kepemimpinan Bupati Surunuddin Dangga terus menggenjot pembangunan wilayahnya.
Bupati Surunuddin melalui Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang PUTR, Kabupaten, Konsel, Askar, ST.,M.Si.yang disampaikan melalui Kabid Bina Marga Sapriadi Mustamir,S.T., menyatakan pada periode kedua Bupati Surunudin fokus terhadap pembangunan infrastruktur jalan.
Hal ini dilakukan Bupati Surunuddin agar masyarakat Konsel dapat merasakan akses jalan yang sudah terbungkus dengan aspal.
Untuk itu, upaya yang dilakukan dengan melakukan perbaikan jalan yang menjadi kewenangannya melalui Bidang Bina Marga Konsel.
Hal tersebut ditegaskan Kabid Bina Marga Dinas PUPR Konsel, Sapriadi Mustamir pada Sabtu (30/1/2024).
Ia mengaku saat ini pihaknya terus berupaya menuntaskan sejumlah ruas jalan yang ada di Konsel agar layak dilalui.
Ia mengungkap, selama tahun 2023 sejumlah ruas jalan telah dirampungkan pihaknya baik menggunakan dana APBD maupun APBN.
“Kegiatan yang tercapai tahun 2023, pertama ada peningkatan sarana dan prasarana jalan Ranomeeto yang terealisasi sepanjang 577 meter,” ungkap Sapriadi.
Selain itu, pihaknya juga melakukan pengaspalan ruas jalan Ramburambu – Punggaluku dengan realisasi pekerjaan sepanjang 1.860 meter.
“Ketiga rekonstruksi pengaspalan jalan Mowila – Tetenggabo terealisasi sepanjang 2.025 meter,” jelasnya.
Pihaknya juga melakukan rekonstruksi pengaspalan jalan Mowila – Baito sepanjang 2.920 meter.
Pihak Bina Marga Konsel juga melakukan pengaspalan ruas jalan Puosu Jaya sepanjang 3.712 meter.
“Jadi total seluruhnya yang dikerja pada tahun 2023 sepanjang 11.094 meter atau 11,094 km. Itu yang ditangani APBD,” jelasnya.
Selain mengusahakan pembenahan jalan menggunakan APBD, Pemda Konsel juga mendorong perbaikan jalan menggunakan Inpres Jalan Daerah (IJD).
Ia mengungkap, ada dua ruas jalan di Konsel yang dikerjakan dengan menggunakan IJD pada tahun 2023.
“Yang ditangani IJD, yang masuk dalam kewenangan kabupaten terdiri ruas jalan Anese-Kapoila dengan panjang 6.825 meter dan peningkatan ruas jalan Basala – Kapuila sepanjang 5.075,” jelasnya.
“Jadi total panjang 11.900 meter yang terealisasi. Itu kemarin yang kita ada IJD, bantuan dari APBN,” tambahnya.
Sapriadi menegaskan, pihaknya masih terus akan menggenjot pengerjaan sejumlah ruang jalan di Konsel pada tahun 2024.
“Ke depan kita tetap berupaya terus membangun. Insya Allah akan bertambah pada tahun 2024,” jelasnya.
Ia pun mengungkapkan sejumlah jalan yang menjadi sorotan masyarakat di dalam Kota Andoolo telah dilakukan penanganan.
“Depan Kantor Capil Konsel di perempatan Andoolo, jalan di situ memang sudah beberapa kali ditangani tetapi memang tidak maksimal karena keterbatasan anggaran. Minggu lalu kita mulai tangani, berdasarkan pertimbangan teknis memang perlu menggunakan talud dan dirabat. Yang jelas itu kita mulai kerjakan,” jelasnya.
Ia menegaskan pihaknya juga berupaya melakukan intervensi terhadap sejumlah ruas jalan di Konsel yang menjadi wewenang Pemprov Sultra.
Ke depan kita terus berupaya membenahi jalan yang ada di Konsel yang menjadi kewenangan kabupaten.
“Ada enam titik di Konsel yang sebenarnya menjadi wewenang provinsi karena merupakan jalan provinsi, tapi kita sudah sampaikan juga karena itu bukan wewenang kabupaten,” jelasnya.
“Misalnya jalur Lepolepo-Punggaluku sudah banyak yang rusak, sehingga perlu penanganan. Jalur Alangga-Tinanggea itu juga sudah kita sampaikan ke Pemprov,” tambahnya.(SS/red)