KENDARI, SULTRASATU. COM – Pembangunan drainase lingkungan untuk mencegah banjir beberapa titik di Kota Kendari kembali dilaksanakan. Program Infrastruktur Berbasis Masyarakat (IBM) Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) bakal dilakukan di empat titik lokasi.
Empat titik lokasi di Kendari yang tersentuh IBM KOTAKU meliputi Kelurahan Rahandouna, Anggoeya, Wua-wua, dan Pondambea.
Pembangunan drainase ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Wakil Ketua Komisi V DPR RI Ridwan Bae bersama Wali Kota Kendari H Sulkarnain Kadir, Jumat (5/8/2022).
Wali Kota Kendari H Sulkarnain Kadir mengatakan pembangunan dari program KOTAKU menjadi salah satu solusi untuk mencegah banjirbanjir yang sering terjadi di Kota Kendari.
“Kita patut bersyukur, program KOTAKU kembali dilakukan. Apalagi kan sejak 2018 Wakil Ketua Komisi V DPR RI ini bersama Pemkot Kendari sudah merencanakan pembenahan, mulai dari skala lingkungan hingga skala kawasan yang lebih luas,” katanya.
“Bahkan beliau sudah sampaikan tadi rencana kita, akan menuntaskan sampai membangun waduk pengendali banjir di wilayah Nangananga kurang lebih 52 hektar,” tambah H Sulkarnain usai peletakan batu pertama di Kelurahan Anggoeya, Jumat (5/8/2022).
Sementara, Wakil Ketua Komisi V DPR RI Ridwan Bae menyebut tahun 2022 di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terdapat 5 titik yang menjadi lokasi IBM KOTAKU. 4 titiknya berada di Kota Kendari sementara 1 titik di Kabupaten Kolaka.
“Kita harapkan pekerjaan ini bisa selesai sebelum musim hujan turun,” tutup Ridwan Bae. (PR)
