News

Humble dan Penuh Terobosan, Guru dan Siswa Senang dengan Kepemimpinan Kepala Sekolah SMAN 9 Kendari

Avatar
1214
×

Humble dan Penuh Terobosan, Guru dan Siswa Senang dengan Kepemimpinan Kepala Sekolah SMAN 9 Kendari

Sebarkan artikel ini
Ketgam: Papan nama SMAN 9 Kendari.

KENDARI, SULTRASATU.COM – Baru menjabat sebulan, Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 9 Kendari Ishak Paway, S. Pd.M.A. sudah mendapat berbagai pujian baik guru maupun siswa-siswi di sekolah.

Pujian yang dimaksud adalah beberapa terobosan atau program kepala sekolah yang diterapkan di sekolah.

Bahkan seorang guru di sekolah tersebut bernama, La Ode Rudi mengungkapkan, bahwa Kepala Sekolah saat ini memiliki terobosan dan memiliki jiwa teladan.

“Meski baru menjabat beliau tidak ragu untuk langsung bersosialisasi dengan staf, termasuk tenaga pengajar lain, hingga tidak ada jarak. Dan beliau juga cukup humble,” La Ode Rudi.

BACA JUGA:  Pelindo Regional 4 Kendari Raih Juara 3 Lomba Kebersihan Lingkungan dari Pemkot Kendari

Tidak hanya itu, La Ode Rudi juga menilai, Kepala Sekolah Ishak Paway memberikan contoh yang baik, pasalnya kepala sekolah terjung langsung dalam pembinaan keberhasilan lingkungan sekolah.

“Beliau tidak malu untuk langsung memberi contoh dan terlibat dalam kegiatan bersih-bersih di sekolah,” ujarnya.

Senada, seorang siswi kelas XI bernama Indah mengatakan, Kepimpinan Ishak Paway, telah memberi kan warna baru karna dalam sejumlah kegiatan siswa beliau hadir dan ikut langsung seperti acara kegiatan Jum’atan.

“Beliau langsung ikut memimpin dan membaca Al-Quran untuk meningkatkan pendalaman keimanan para siswa. Beliau juga humble kepada para siswa dan terjalin keakraban hingga para siswa tidak canggung,” kata Indah.

Sementara, Wakil Kepala Sekolah SMAN 9 Kendari Bidang Kurikulum, Syarifudin mengaku, sejak kepala sekolah baru menjabat, sejumlah terobosan di bidang pembelajaran berjalan dengan baik.

“Sejumlah terobosan baru seperti regulasi rapat berkala terkait penyusunan program prioritas dalam kegiatan belajar mengajar dari tenaga pengajar ataupun kordinator, hingga program belajar pengembangan sekolah dapat terarah,” beber Syarifudin.

Menurut Syarifudin, sebuah sekolah dibutuhkan kolaborasi, komunikasi, dan keterbukaan yang merupakan bagian penting untuk merangkul kebersamaan, kinerja positif, dan membangun disiplin warga sekolah.

“Dapat disimpulkan, bahwa kinerja SMAN 9 Kendari setelah terjadi pergantian, kepemimpinan, optimisme, dan respon positif dari warga sekolah dan masyarakat,” jelasnya.

Diketahui, sebelum menjadi Kepala Sekolah di SMAN 9 Kendari, Ishak paway sempat memimpin disejumlah sekolah menengah atas lain di kabupaten Konawe, Konawe Selatan, dan kota Kendari. (SS/Ed)