KONAWEUTARA, SULTRASATU.COM- Pjs Bupati Konawe Utara (Konut) Drs. La Ode Saifuddin, M.Si, turun langsung menanam bibit bawang merah bersama kelompok tani di Desa Awila Puncak, Kecamatan Molawe, pada Sabtu (26/10/2024).
Penanaman ini memanfaatkan lahan milik kelompok tani setempat dan bertujuan memperkuat kemandirian pangan daerah dalam upaya mengendalikan inflasi.
Bibit bawang merah yang ditanam adalah bantuan dari Pemerintah Daerah Konawe Utara berupa varietas tajuk lokal, yang dikenal memiliki kualitas unggul.
Program ini diharapkan mampu membantu menstabilkan harga komoditas bawang merah serta mendorong kemandirian ekonomi para petani.
Pjs Bupati menyampaikan harapannya agar para petani dapat didampingi langsung oleh Penyuluh Pertanian serta Dinas Pertanian Konawe Utara dalam memaksimalkan hasil tanam ini.
Ia juga mengajak petani untuk mulai memproduksi bibit secara mandiri agar pada masa tanam berikutnya tidak lagi bergantung pada bantuan dari luar.
“Kami berharap petani bisa mendapat pendampingan penuh dari Penyuluh dan Dinas Pertanian, khususnya dalam produksi bibit bawang merah di Konawe Utara, ” ujar La Ode Saifuddin.
“Setelah panen nanti, silakan coba melakukan proses pembibitan sendiri. Mudah-mudahan bibit tersebut bisa dikembangkan lebih lanjut,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Pjs. Bupati juga memberikan pesan agar hasil panen kali ini dapat memenuhi target dan membantu menekan inflasi di Kabupaten Konawe Utara.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten, saya menaruh harapan besar agar kelompok tani dapat meraih hasil yang memuaskan dan dapat membantu menstabilkan harga di daerah ini,” ujarnya.
Diketahui bawang merah varietas tajuk lokal ini diperkirakan akan siap dipanen dalam waktu 52 hari, dengan potensi hasil mencapai 10 hingga 15 ton per hektare.
Angka ini diharapkan tidak hanya cukup untuk kebutuhan lokal tetapi juga menjadi bagian dari upaya menekan inflasi yang sering kali disebabkan oleh fluktuasi harga bahan pangan.
Melalui program ini, Pjs. Bupati berharap agar Konawe Utara dapat menjadi daerah yang tangguh dalam menghadapi tantangan inflasi. (SS/Ed)