KONAWE UTARA, SULTRASATU.COM– Pemerintah Kabupaten Konawe Utara (Konut) dan PT Aneka Tambang (Antam) Tbk Unit Bisnis Pertambangan Nikel (UBPN) Wilayah Konut memanfaatkan momen Bulan Suci Ramadhan 1445 H/2024 M, untuk memperkokoh tali silaturahmi.
Pemkab Konut dan perusahaan pelat merah tersebut menggelar acara buka puasa bersama (bukber) di Kelurahan Molawe, Kabupaten Konut, Rabu 20 Maret 2024
Safari Ramadhan dihadiri Pimpinan Corporate social responsibilty & external relations division head (CSR) PT Antam Tbk Konut, Yunan Kristian, Bupati Konut, Dr. Ir. H. Ruksamin, ST., M.Si., IPU., ASEAN., Eng, Wakil Bupati Konut, H. Abuhaera, S.Sos., M.Si, Ketua DPRD Konut Ikbar, SH., MH dan Prokopimda Konut, para pimpinan OPD Konut, serta para camat, kades, dan tokoh masyarakat Molawe.
Selain itu puluhan santri yang berasal dari sejumlah pondok pesantren dan panti asuhan, kaum dhuafa, para stakeholder, dan pimpinan muspika yang ada di Kecamatan Molawe, Kecamatan Lasolo Kepulauan Konut yang merupakan wilayah operasi perusahaan.
Disamping bukber, PT Antam Tbk UBPN Konut memberikan santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa serta pembagian sembako kepada masyarakat Molawe.
Dalam sambutannya, Bupati Ruksamin menyampaikan selamat datang kepada pimpinan CSR PT Antam UBPN Tbk Konut, Yunan Kristiyan para karyawan PT Antam, CSR PT Antam beserta jajarannya.
“Alhamdulillah kita bersyukur sore hari kita masih bisa melaksanakan buka puasa bersama dan melaksanakan Safari Ramadhan 1445 Hijriah 2024 Masehi pada hari ini di Molawe,” sambutnya.
Ruksamin menyampaikan santunan dan sembako yang diberikan oleh PT Antam kepada masyarakat mungkin menurut sebagian masyarakat nilainya tidak seberapa.
Namun di luar itu, PT Antam kata bupati, telah berperan menggerakkan perekonomian di wilayah di Konut dengan Dana Bagi Hasil (DBH) sebesar sekitar Rp 78 Milliar yang disumbangkan.
Dana tersebut sudah masuk ke kas daerah dan tercatat di APBD 2024 Konut.
“Makanya, kita jadi daerah dengan APBD terbesar di Sultra, yakni Rp2,3 triliun,” ungkap Ruksamin.
Bupati 2 periode ini menjelaskan secara langsung kewenangan pemerintah daerah terhadap penertiban izin pertambangan dan yang lain sudah tidak ada. Sebab, telah dialihkan ke pusat.
“Semua di tarik ke pusat, tetapi mereka mengelola kita melakukan pengawasan, hasilnya juga dikembalikan kepada daerah,” ungkap Ruksamin.
Lanjut Ruksamin menjelaskan, meski kawasan utama operasi PT Antam berdomisili dan bergerak di Lasolo Kepulauan dan Molawe, namun saat DBH sudah masuk ke APBD maka akan bermanfaat untuk semua wilayah Konut.
“Kalau dananya sudah masuk di APBD, bisa jadi aspalnya mulai dari Wiwirano, bisa jadi ada yang sampai dengan Motui. Tidak ada yang bilang bahwa PT Antam tutup mata,” tegas Ruksamin.
Olehnya itu Ruksamin mengajak seluruh masyarakat untuk memberikan rasa nyaman terhadap pengoperasian PT Antam Tbk di wilayah Konut.
Sementara itu, Yunan Kristian mengapresiasi kegiatan acara bukber tersebut. Menurutnya, acara bukber sangat penting dilakukan dalam rangka mempererat hubungan silaturahmi.
“Kami dari direksi dan komisaris Antam Konut mengucapkan terimakasih kepada semua yang telah berkenan hadir di acara buka puasa bersama ini. Semoga acara ini menjadikan hubungan kita semakin dekat dan baik, baik itu antar Antam dengan stakeholder, maupun antar pimpinan dengan yang dipimpin,” harapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Yunan Kristian juga membeberkan kondisi PT Antam Tbk saat ini. Ia mengungkapkan bahwa Antam saat ini telah banyak melakukan kontribusi buat masyarakat Konawe Utara sesuai yang disampaikan Bupati Ruksamin.
“Maka silaturahmi menjadi hal yang sangat penting,” pungkasnya. (SS/Edi)
