KENDARI, SULTRASATU.COM – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Konawe Utara melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Konut menggelar sosialisasi Program Penilaian Peringkat Kerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (Proper) dan Sistem Informasi Pelaporan Elektronik-nya (Simpel).
Sosialisasi dilaksanakan selama 2 hari, 15-16 Mei 2024 yang dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) Konawe Utara, Safruddin, S.Pd., M.Pd.
Sosialisasi diikuti oleh 56 perusahaan bidang pertambangan yang beroperasi di wilayah Konawe Utara.
Plt. Kepala DLH Konut, Marjoni, SKM.,MPH mengatakan, sosialisasi dilaksanakan untuk membangun kesamaan persepsi, diskusi, dan mempersiapkan implementasi Proper dan Simpel.
“Jadi kita ingin melalui sosialisasi, para perusahaan yang ada di Konawe Utara, bisa melaksanakan dan diaplikasikan secara menyeluruh untuk menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan pelaksanaan Proper,” terang Marjoni.
Lebih lanjut, Marjoni berharap sosialisasi kepda para pelaku usaha memiliki pemahaman yang sama terkait tahapan dan proses pelaksanaan Proper yang harus dilakukan, sehingga tujuan dapat tercapai berupa.
“Tujuan yang ingin kita capai bersama yaitu, menciptakan kondisi lingkungan hidup yang baik, ewujudkan suatu pembangunan yang berkesinambungan atau berkelanjutan, menciptakan suatu ketahanan sumber daya alam yang ada, mewujudkan iklim yang kondusif pada dunia usaha dan ramah lingkungan,” harap Marjoni, Kamis (16/05/2024).
“Kita juga mendorong perusahaan melakukan pelaporan secara mandiri, cepat dan tepat bagi perusahaan yang berfokus pada prinsip produksi bersih atau yang lebih dikenal dengan eco-efisiensi,” tutupnya.
Diketahui, 56 perusahaan yang mengikuti sosialisasi diantaranya, BLUD RS Konawe Utara, CV. Putri Wulandari, CV. Unaaha Bakti Persada, PT. Adhi Kartiko Pratama, PT. Adhikara Cipta Mulia, PT. Alam Raya Indah, PT. Antam Tbk UBPN Konawe Utara, PT Apollo Nikel Industri, PT. Bhumi Karya Utama, PT. Swadaya Mineral, PT. Binanga Hartama Raya.
PT. Bososi Pratama, PT. Bosowa Mining, PT. Bumi Konawe Abadi, PT. Bumi Konawe Minerina, PT. Bumi Niaga Mandiri, PT. Bumi Nikel Nusantara, PT. Bumi Sentosa Jaya, PT. Cinta Jaya, PT. Cipta Djaya Selaras Mining, PT. Djaya Surya, PT. Daka Group, PT. Damai Jaya Lestari, PT. Duta Tambang Gunung Perkasa.
PT. Elit Kharisma Utama, PT. Indonusa Arta Mulya, PT. Indrabakti Mustika, PT. Karya Alam Abadi, PT. Karyatama Konawe Utara, PT. Kelompok Delapan Indonesia, PT. Kembar Emas Sultra, PT. Konawe Nikel Nusantara, PT. Konutara Prima, PT. Konutara Sejati, PT. Makmur Lestari Primatama, PT. Mandala Jayakarta, PT. Manunggal Sarana Surya Pratama, PT. Masempo Dalle.
PT. Mitra Utama Resources, PT. Pramitha Persada Tama, PT. Pernick Sultra, PT. Pertambangan Bumi Indonesia, PT. Putera Konawe Utara, PT. Putera Intisultra Perkasa, PT. Raodah Bumi Sultra, PT. Risqi Sinar Biokas, PT. Rizki Biokas Pratama, PT. Roshini Indonesia, PT. Sinar Jaya Sultra Utama, PT. Stargate Pasific Resources, PT. Sultra Sarana Bumi, PT. Sumber Bumi Putera, PT. Tiran Indonesia, dan PT. Tristaco Mineral Makmur, PT. Wanggudu Sumber Mineral, PT. Wisnu Mandiri Batara (SS/MT)
