KONAWE UTATA, SULTRASATU.COM– Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Konawe Utara (Konut) mengklaim, kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah Konut masih nihil.
Kepala Dinkes Konut Nurjanah Effendi, SKM, M, KES, M, SI mengatakan, hingga data Februari 2024, Konut masih aman dari kasus DBD atau tidak ada temuan ataupun suspect.
“Tidak seperti beberapa daerah lain di Sulawesi Tenggara (Sultra) yang mengalami lonjakan kasus DBD wilayah Konut Alhamdulilah masih aman,” ujarnya saat ditemui di ruangannya, Senin (26/02/2024).
Untuk menghindari kasus DBD, pihak Dinkes gencar melakukan sosialisasi terkait bahaya dan dampak DBD yang penyebarannya akibat gigitan nyamuk Aedes Aegypti, berupa penciptaan lingkungan yang bersih melalui gerakan 3M (menguras tempat penampungan air, menutup tempat penampungan air, dan mendaur ulang barang yang memiliki potensi untuk dijadikan tempat berkembang biak nyamuk Aedes aegypti).
“Sosialisasi kita lakukan bersama tenaga kesehatan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), dan layanan posyandu yang menjangkau wilayah pedesaan,” jelas Nurjanah Effendi.
Sementara, untuk pencegahan lain berupa fogging atau pengasapan pihak Dinkes mengaku akan melakukannya apabila ada laporan kasus di dalam 1 lingkungan tinggal.
“Untuk wilayah Konut kasus DBD masih nihil. Penyakit yang banyak di Konut adalah ISPA. Itupun beberapa waktu terakhir ini, kasusnya juga mengalami penurunan seiring terhentinya beberapa sentral kegiatan pertambangan,” tutupnya. (SS/MITA).
